Memeriksa cadangan air radiator merupakan solusi awal sebagai upaya dan cara memperbaiki mobil overheat. Diluar itu, masih ada serangkaian tips lain bisa dilakukan jika Anda mengalami kondisi ini.
Sebelum mengulas poin per poin sebagai strategi mengatasi masalah ini, perlu Anda pahami dulu apa saja yang menjadi penyebab mesin overheat. Biasanya masalah tersebut karena perawatan yang terabaikan, usia mobil yang uzur, atau kondisi cuaca yang ekstrim.
Jika mobil anda overheat, sebaiknya hentikan pemakaian mobil karena cukup berbahaya. Mesin yang dipaksa terus beroperasi pada suhu yang terlalu tinggi, maka akan terjadi kerusakan dari ringan sampai berat dimana mesin bisa-bisa perlu diganti.
Gejala yang dirasakan pada saat overheat biasanya seperti indikator temperatur yang naik dengan cepat, suara mesin terasa ngelitik dan kurang tenaga. Saat kondisi itu mulai terasa, segeralah menepi dan matikan mesin agar suhu turun terlebih dahulu.
Cara Memperbaiki Mobil Overheat
Anda harus lebih waspada saat mobil terasa tidak normal dan suhu mesin naik dengan cepat, maka cobalah beberapa cara di bawah ini:
1. Berhentikan Mobil di Pinggir Jalan
Ketika mobil sudah menunjukkan tanda-tanda overheat, pastikan kamu langsung berhenti di pinggir jalan dan langsung matikan mesin mobil. Hal tersebut sangat perlu dilakukan untuk mengurangi kerusakan pada mesin mobil. Jadi ini lah cara mengatasi overheat pada mobil yang pertama kali harus kamu lakukan.
2. Hindari Langsung Membuka Tutup Radiator
Mengecek level air radiator memang penting untuk mengatasi overheat pada mobil, tapi jangan langsung dilakukan setelah membuka kap mobil. Kondisi tutup radiator pada saat mesin mobil overheat akan sangat panas dan berisiko melukai jari-jarimu. Tunggu beberapa menit sebelum membuka tutup radiator.
3. Periksa Cadangan Air Radiator
Setiap radiator pasti memiliki cadangan air, kamu harus memeriksanya ketika terjadi overheat pada mobil. Jika cadangan air kurang, isi kembali dengan air untuk radiator atau coolant yang dapat mendinginkan mesin mobil dengan cepat.
4. Cari Kebocoran Sistem Pendingin
Penyebab lainnya dari mobil overheat adalah terjadinya kebocoran pada sistem pendingin. Cara mengatasi overheat pada mobil selanjutnya adalah mengecek kebocoran tersebut, seperti pada radiator, kepala silinder rusak, hingga blok mesin.
Jadi kamu nggak perlu panik ketika mesin mobil mengalami overheat, pasti ada jalan untuk mengatasinya dengan tips di atas. Jangan lupa untuk terus merawat mobilmu baik dari mesin dan tentunya penampilan luarnya.
5. Periksa Kipas Mesin
Kipas pada mesin berfungsi untuk menghisap udara agar lewat radiator dan mendinginkan air radiator yang ada. Jika kipas mati, radiator akan kekurangan suplai udara dan suhu pun akan meningkat.
Jika kipas mati, kemacetan merupakan musuh utama karena hanya sedikit udara yang lewat. Tapi, jika jalanan lancar seperti di tol, suhu akan normal karena angin yang ada saat berjalan cepat.
6. Cek Thermostat
Thermostat berfungsi untuk menjaga suhu agar tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin alias berada di titik optimal. Jika thermostat tersangkut dan tidak mau membuka, maka hanya sedikit air yang akan melewati radiator dan membuat mesin kepanasan.
7. Periksa Air Radiator
Air radiator menjadi salah satu komponen yang paling mudah dicek. Periksa isi air radiator, cek juga overflow tank jika ada. Lalu, pastikan air tidak berada di bawah batas minimum ataupun di atas batas maksimum. Jangan lupa juga perhatikan selang radiator apakah dalam kondisi baik?
Jika mobil anda benar mengalami kerusakan pada komponen-komponen, maka segeralah bawa mobil Anda ke bengkel terdekat. Karena kalau dipaksakan dalam kondisi overheat akan sangat berbahaya.